Banner

Inilah Capai Kemajuan Desa Dimasa Kepemimpinan Bupati MIan

Seputarhukum.com, Bengkulu Utara - Data Pemanfaatan Dana Desa Kabupaten Bengkulu Utara terakumulasi sejak tahun 2015 hingga 2019 antara lain :

Penunjang aktivitas ekonomi masyarakat meliputi akses jalan desa yang telah dibangun sepanjang 1.114.589 meter, jembatan 3.434 meter, Pasar Desa sebanyak 17 unit, Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) 99 unit, Tambagan Perahu 1 unit, Embung 3 unit, Irigasi 42 unit, dan sarana olahraga 164 unit.

Lalu, Peningkatan kualitas hidup masyarakat desa meliputi, penahan tanah 5.297 unit, Air bersih 242 unit, MCK 1.953 unit, Pilindes dan Poskesde 57 unit, Drainase 90.140,6 meter, PAUD, TK dan Sekolah ada 367 unit/kegiatan, Posyandu ada 110 unit dan Sumur 209 unit.

Dinas PMD Bengkulu Utara juga berhasil meningkatkan Indeks Desa Membangun (IDM) mulai tahun 2016 hingga 2019 untuk 215 Desa sebagai berikut:

Tahun 2016 jumlah Desa dengan status Sangat Tertinggal (ST) ada 24 Desa, Desa Tertinggal (DT) ada 128 Desa atau 59,53 persen), Desa Berkembang (DB) ada 60 Desa atau , Desa Maju ada 3 Desa dan Desa Mandiri belum ada.

Tahun 2018 mengalami peningkatan signifikan yakni untuk desa dengan status Sangat Tertinggal mengalami penurunan hanya 1 Desa, lalu Desa status Tertinggal ada 80 Desa, Desa berkembang meningkat menjadi 13 Desa dan ada 1 Desa status Mandiri. Lalu untuk tahun 2019 silam. Jumlah Desa sangat tertinggal tidak ada lagi, Desa Tertinggal berkurang menjadi 46 Desa, Desa Berkembang meningkat lagi menjadi 141 Desa dan Desa status maju mencapai 24 Desa serta Desa Mandiri bertambah menjadi 4 Desa. 

Jika dipresentasikan maka hasilnya tahun 2016 untuk Desa dengan status Desa Sangat Tertinggal mencapai 11,16 persen, Desa Tertinggal 59,53 persen, Desa Berkembang 27,91 persen, Desa maju 1,40 persen. Tahun 2018, jumlah Desa Sangat tertinggal berhasil menurun mennadi 0,47 persen, Desa Tertinggal turun menjadi 37,21 persen, Desa Berkembang mengalami peningkatan menjadi 55,81 persen, Desa Maju meningkat menjadi 6,05 persen dan Desa Mandiri bertambah menjadi 0,47 persen.

Tahun 2019, jumlah Desa Sangat Tertinggal sudah tidak ada lagi alias 0 persen, lalu Desa Tertinggal kembali berkurang menjadi 21,40 persen, Desa Berkembang terus meningkat mencapai 65,58 persen, Desa Maju kembali bertambah menjadi 11,16 persen dan Desa Mandiri menjadi 1,86 persen.

Untuk tahun ini DPMD Bengkulu memiliki program sosialisasi Bimtek terhadap pengelolah BUMDes sebanyak 20 unit serta sosialisasi terhadap Anggota BPD yang baru dilantik untuk diberikan pemahaman dan pembekalan sebelum menjalankan tugas resminya.

"Tujuan kegiatan sosialisasi dan pembinaan terhadap Aparatur Pemerintahan Desa, BPD, Pengelola BUMDes serta Pengelolah Pasar Desa agar adanya peningkatan kapasitas SDM yang handal dan bermutu demi tercapainya visi dan misi Bupati dan Wakil Bupati Bengkulu Utara," ujar Kepala Dinas PMD, Ir. Budi Sampurno.(ADV) 



Posting Komentar

0 Komentar