Salah satunya Raflesia Adventure Club Komunitas Offroad Bengkulu yang menjadi bagian dari Indonesia Offroad Expedition bersama Bulan Sabit Merah Indonesia pada hari Rabu 25 Syaban 1440 H/ 1 Mei 2019 melakukan kegiatan aksi peduli banjir di beberapa titik bencana banjir di Bengkulu Tengah.
Titik Banjir yang menjadi penelusuran rombongan Komunitas Offroad ini yaitu Desa Genting, Kecamatan Bang Haji, Desa Titik, Kecamatan Pematang Tiga, Desa Taba Penyengat. Aksi yang dimulai sejak pada siang hingga malam hari.
Penyaluran bantuan ini merupakan komitmen RAC dalam meringankan beban sesama, karena hadirnya Komunitas RAC tidak hanya kaku pada kegiatan otomotif saja namun ingin lebih dari itu yaitu sebagai komunitas yang memiliki manfaat bagi sesama.
RAC PEDULI BANJIR mengantar sembako ke Desa terparah mengalami banjir Desa Genting banjir hingga menenggelami satu desa, Desa Penyengat 9 rumah hanyut, Desa yang tidak begitu parah Desa Kota Titik dan Desa Kembang Ayun.
Dari pantauan RAC, Desa Genting ada 130 KK yang Selamat dan sempat mengungsi di atas bukit terdekat, Desa Penyengat Terendam 9 Rumah hanyut, Desa Kota Titik Rumah Terendam 21, Desa Kembang Ayun 52 Rumah Terendam.
"Kami dari RAC berharap Semoga Allah berkahi aksi peduli bencana banjir bandang yang amat dahsyat dan bisa memberi pelajaran kepada kita semua tentang, Menjaga alam tetap asri, Tidak tamak dalam memanfaatkan alam, pentingnya peduli terhadap sesama, serta Menjaga lelah menjadi lillah karena Allah," ujar Ketua RAC Nopetri Elmanto.
Penulis : Mahmud Yunus
0 Komentar